Secara garis
besar Komputer dapat diartikan sebagai alat pengolah data. Tetapi apabila
diartikan lebih luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai
suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat
bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu
informasi berdasarkan program dan data yang ada.
Sebuah komputer terdiri
dari beberapa komponen, yaitu :
a.
Monitor,
b.
CPU,
c.
Mouse,
d.
Printer,
Scan, dll yang merupakan pelengkap
Sejarah computer
dimulai dari tahun 1822, dimana salah seorang matematikawan dari inggris yang
bernama Charles Babbage pertama kali mengemukakan ide tentang sebuah alat yang
dapat membantu manusia dalam melakukan penghitungan dengan kompleksitas yang
lebih rumit. Ide ini muncul karena pada masa itu,
perhitungan dengan menggunakan tabel matematika sering mengalami kesalahan. Untuk meng implemetasikan idenya itu dia mencoba
untuk membuat mesin tersebut, tapi sayang mesin yang dikembangkannnya tersebut
tidak selesai.
Selanjutnya pada
tahun
1937: Dr. John V Atanasoff dan Clifford Berry mulai membuat design komputer
digital elektronis pertama. Mereka memberi nama mesin tersebut ABC (Atanasoff-Berry
Computer). Namun kemampuan
mesin ABC tersebut hanya sebatas menghitung tambah dan pengurangan.
Pada perang
dunia kedua banyak Negara yang mencoba mengembangkan komputer, Tujuan awal pengembangan
ini adalah untuk perang. Pada tahun 1941 akhirnya seorang insinyur dari Jerman
berhasil membangun sebuah computer yang disebut dengan Z3, komputer ini
digunakan untuk mendisain pesawat terbang dan peluru kendali. Tidak mau kalah
pihak sekutu juga mengembangkan sebuah komputer yang berhasil diselesaikan pada
tahun 1943 dan diberi nama colossus, computer ini dibuat khusus untuk
memecahkan kode rahasia yang digunakan jerman.
Pihak amerika juga mengembangkan komputer,
pengembangan ini dilakukan oleh seorang insinyur Harvard “Howard H. Aiken” yang
dibiayai oleh IBM mengembangkan sebuah computer elektormagnetis pertama. Proyek
ini dimulai pada tahun 1937 dan berhasil diselesaikan pada tahun 1944 dan
diberi nama Mark I, Komputer tersebut memiliki luas 7,45
kaki x 50 kaki, dengan berat 35 ton. Komputer tersebut juga sudah dapat melakukan perhitungan aritmtik dasar
dan persamaan yang lebih kompleks.
Pada masa tersebut Pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania mengembangkan sebuah komputer yang diberi nama ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer) yang dirancang oleh John Presper Eckert dan John W. Mauchly. ENIAC Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder dan mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Pada masa tersebut Pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania mengembangkan sebuah komputer yang diberi nama ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer) yang dirancang oleh John Presper Eckert dan John W. Mauchly. ENIAC Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder dan mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Pada pertengahan 1940-an, John Von Neumann
(1903-1957) bersama dengan H. H. Goldstine dan A.W. Burks, bergabung dengan tim
University of Pennsylvania berusaha
membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun setelahnya masih dipakai
dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain
Electronic
Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah
memori untuk menampung program dan data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk
berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci
utama arsitektur von Neumann adalah Central Processing Unit (CPU),
yang memungkinkan seluruh fungsi komputer dikoordinasikan melalui satu sumber
tunggal.
Pada tahun 1951 Mauchly
dan Eckert untuk Remington-Rand Corporation mengembangkan sebuah computer komersial pertama yang
diberi nama UNIVAC I (Universal Automatic Computer).
Perubahan signifikan pada komputer
di mulai pada saat ditemukannya transistor pada tahun 1947 oleh William
Shockley, John Bardeen, dan Walter Brattain. Transistor menggantikan tube vakum
di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik
berkurang drastis. Namun transistor baru digunakan dalam computer mulai dari tahun
1956.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi
kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan.
Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya
menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat
diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket,
memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini
adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965,
hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa
pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer.
Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen
dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa
bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common
Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum
digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan
kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh
manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer.
Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli
sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang
pada masa komputer generasi kedua ini.
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli
tube vakum, namun transistor
juga tidak terlalu bagus karena menghasilkan panas yang cukup
besar dan
berpotensi merusak bagian bagian internal komputer. Pada tahun 1958 seorang insinyur di
Texas Instrument mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: Integrated Circuit)
yang terbuat dari pasir kuarsa, sirkuit terintegrasi inilah yang akhirnya menghilangkan
masalah panas pada transistor.
Para ilmuwan kemudian
berhasil memasukkan lebih banyak komponen komponen ke dalam suatu chiptunggal
yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena
komponen komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer lainnya adalah
penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program
utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. Pada akhirnya komputer terus berkembang dan menjadi bagian yang sangat penting dalam setiap kegiatan manusia hingga saat ini.
No comments:
Post a Comment