Thursday, June 6, 2013

Sejarah Komputer


Secara garis besar Komputer dapat diartikan sebagai alat pengolah data. Tetapi apabila diartikan lebih luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada.

Sebuah komputer terdiri dari beberapa komponen, yaitu :
                a.      Monitor,
                b.      CPU,
                c.      Mouse,
                d.      Printer, Scan, dll yang merupakan pelengkap

Sejarah computer dimulai dari tahun 1822, dimana salah seorang matematikawan dari inggris yang bernama Charles Babbage pertama kali mengemukakan ide tentang sebuah alat yang dapat membantu manusia dalam melakukan penghitungan dengan kompleksitas yang lebih rumit. Ide ini muncul karena pada masa itu, perhitungan dengan menggunakan tabel matematika sering mengalami kesalahan. Untuk meng implemetasikan idenya itu dia mencoba untuk membuat mesin tersebut, tapi sayang mesin yang dikembangkannnya tersebut tidak selesai.

Selanjutnya pada tahun 1937: Dr. John V Atanasoff dan Clifford Berry mulai membuat design komputer digital elektronis pertama. Mereka memberi nama mesin tersebut ABC (Atanasoff-Berry Computer). Namun kemampuan mesin ABC tersebut hanya sebatas menghitung tambah dan pengurangan.

Pada perang dunia kedua banyak Negara yang mencoba mengembangkan komputer, Tujuan awal pengembangan ini adalah untuk perang. Pada tahun 1941 akhirnya seorang insinyur dari Jerman berhasil membangun sebuah computer yang disebut dengan Z3, komputer ini digunakan untuk mendisain pesawat terbang dan peluru kendali. Tidak mau kalah pihak sekutu juga mengembangkan sebuah komputer yang berhasil diselesaikan pada tahun 1943 dan diberi nama colossus, computer ini dibuat khusus untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan jerman.

Pihak amerika juga mengembangkan komputer, pengembangan ini dilakukan oleh seorang insinyur Harvard “Howard H. Aiken” yang dibiayai oleh IBM mengembangkan sebuah computer elektormagnetis pertama. Proyek ini dimulai pada tahun 1937 dan berhasil diselesaikan pada tahun 1944 dan diberi nama Mark I, Komputer tersebut memiliki luas 7,45 kaki x 50 kaki, dengan berat 35 ton. Komputer tersebut juga sudah dapat melakukan perhitungan aritmtik dasar dan persamaan yang lebih kompleks. 

Pada masa tersebut Pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania mengembangkan sebuah komputer yang diberi nama ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer) yang dirancang oleh John Presper Eckert dan John W. Mauchly. ENIAC Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder dan mengonsumsi daya sebesar 160kW.

Pada pertengahan 1940-an, John Von Neumann (1903-1957) bersama dengan H. H. Goldstine dan A.W. Burks, bergabung dengan tim University of Pennsylvania berusaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun setelahnya masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung program dan data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah Central Processing Unit (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal.

Pada tahun 1951 Mauchly dan Eckert untuk Remington-Rand Corporation mengembangkan sebuah computer komersial pertama yang diberi nama UNIVAC I (Universal Automatic Computer).

Perubahan signifikan pada komputer di mulai pada saat ditemukannya transistor pada tahun 1947 oleh William Shockley, John Bardeen, dan Walter Brattain. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Namun transistor baru digunakan dalam computer mulai dari tahun 1956.

Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.

Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor juga tidak terlalu bagus karena menghasilkan panas yang cukup besar dan berpotensi merusak bagian bagian internal komputer. Pada tahun 1958 seorang insinyur di Texas Instrument mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: Integrated Circuit) yang terbuat dari pasir kuarsa, sirkuit terintegrasi inilah yang akhirnya menghilangkan masalah panas pada transistor.
Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen komponen ke dalam suatu chiptunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. 

Pada akhirnya komputer terus berkembang dan menjadi bagian yang sangat penting dalam setiap kegiatan manusia hingga saat ini.





No comments:

Post a Comment